Sombong

Kesombongan adalah hal yang paling susah kita deteksi. Seseorang tidak perlu kaya, pintar, cantik/ ganteng untuk menjadi sombong.
Seorang yang hidupnya tidak pintar sekalipun bisa menjadi seorang yang sombong.

Dalam kitab suci, Bapa membenci dan merendahkan orang yang sombong. Orang yang sombong sangat sulit untuk berubah dan mendengar. Pada akhirnya merekalah yang disebut-sebut sebagai orang bebal dalam alkitab.

Untuk menghindari diri kita menjadi sombong, ada beberapa hal yang harus senantiasa kita ingat dan lakukan untuk menumbuhkan sikap rendah hati.

1. Selalu tersenyum dengan tulus. Ketulusan adalah bukti pengertian.

2. Belajarlah untuk selalu berbicara baik. Mengeluarkan kata2 yang enak didengar dan menyenangkan hati. (Orang seperti ini bisa memberikan sindiran,kritikan maupun teguran tanpa membuat orang lain sakit hati, bahkan tertawa).
Jika ada orang-orang yang tidak mengerti sindiran jenis ini, dan sekalipun disindir ia belum berubah maka kamu bisa menilai sampai dimanakah tingkat keintelekannya.
Jangan takut untuk terus maju, sekalipun ada saatnya kamu susah dimengerti orang lain ketika kamu berbicara sesuai dengan tingkatanmu. Teruslah belajar. Karena ketika kamu takut, berarti kamu telah membatasi dirimu untuk maju.

3.Selalu mencari tahu hal-hal yang belum kamu ketahui. Era informasi memudahkan kita untuk mencari tahu banyak hal via internet. Jangan takut bertanya/ kelihatan bodoh.
(Ingat ketika kamu takut, maka kamu telah membatasi dirimu untuk maju)
Dengan makin banyaknya hal kamu ketahui. Maka kamu akan lebih mudah mengambil keputusan, bahkan menilai orang. :)

4. Banyak mendengar daripada berbicara. Ketika kamu mengalami 1 peristiwa. Janganlah mudah kamu sharingkan dengan orang lain. Biasanya kaum hawa kerap melakukan hal ini (gosip). Padahal rutinitas kehidupan seperti ini membuat diri menjadi seorang yang bebal dari hati nurani dan menjauhkan kata-kata kebenaran yang muncul dari kemurnian hati setiap individu dengan pikiran dan tindakan kita

GOD BLESS